Tahun 2021, sudah hampir 2 tahun pandemi Covid-19 melanda seluruh pelosok Dunia. Dampak dari pandemi tersebut merubah tatanan hidup masyarakat dari berbagai sektor kehidupan. Pada tahun 2021 ini masyarakat mulai berdamai dengan pandemi dan harapan untuk bisa menjalankan aktivitas seperti sedia kala sangat besar. Dunia pendidikan juga termasuk salah satu sektor yang terdampak oleh pandemi, di mana sekarang pembelajaran dilangsungkan secara daring demi memutus mata rantai penularan Covid-19. Beberapa sekolah mengalami penurunan jumlah peserta didik baru selama pandemi ini berlangsung, termasuk pada Sekolah TK Dharma Wanita – Ketintang Surabaya. Harapan untuk dapat belajar dan berkegiatan seperti sedia kala sangat besar, tidak hanya dirasakan oleh guru, murid maupun wali murid namun juga masyarakat di sekitar TK Dharma Wanita tersebut.
Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk menyebarkan pesan positif adalah dengan lewat seni mural. Seni mural dapat digunakan sebagai salah satu instrumen komunikasi publik dalam ruang masyarakat. Penggunaan seni dinding dapat dimanfaatkan sebagai komunikasi publik juga sebagai karya seni yang mengekspresikan realitas sosial-politik sehari-hari bagi masyarakat yang melihatnya. Masyarakat yang melihat mural dapat dengan cepat memahami pesan positif yang ingin disampaikan dan memunculkan motivasi dalam pemberantasan pandemi Covid-19.
Pengabdian masyarakat berupa Mural ini dilaksanakan di dinding TK Dharma Wanita – Ketintang Surabaya pada 29 Mei 2021, bersama Dosen prodi DKV ibu Dyan Agustin, Ibu Nuril, ibu Nindi beserta anggota HIMA dan beberapa mahasiswa angkatan 2020-2021. Mural yang dibuat dalam pengabdian ini bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada warga sekitar bahwa pandemi ini pasti akan selesai dan semua akan kembali normal seperti semula. Pengabdian ini diharapkan mampu mengajak orang disekitar berperan dalam upaya pemberantasan pandemi corona dengan visual mural yang menggambarkan suasana bahagia ketika pandemi telah berakhir, juga memberikan estetika visual di daerah Taman Kanak-kanak Dharma Wanita Ketintang sehingga dapat menarik minat masyarakat dan meningkatkan jumlah peserta didik baru yang akan mendaftar.